Rempah-rempah Nusantara Harus Diperkenalkan ke Generasi Milenial
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tidak banyak anak zaman sekarang yang mengenal rempah-rempah khas Indonesia. Padahal, hal itu penting sebagai warisan budaya.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan terus menggerakan program pengenalan rempah-rempah nusantara kepada publik agar pemahaman tentang sejarah jalur rempah dapat hidup di masyarakat. (Baca juga: 4 Rekomendasi Liburan Akhir Tahun ala Raffi Ahmad dan Nagita Slavina )
Salah satu upaya tersebut adalah dengan mengadakan Masterclass Sambung Rasa: Master Rempah Dunia pada 27-29 November 2020, pukul 14.00 - 16.00 WIB di Almond Zucchini Cooking Studio, Jakarta Selatan.
Penyelenggaraan masterclass ini merupakan salah satu bagian dari program Jalur Rempah Kemdikbud untuk mengenalkan peranan rempah-rempah nusantara dalam diplomasi budaya Indonesia dan memberikan gambaran pemanfaatannya oleh para ahli untuk berbagai bidang kehidupan sehari-hari.
Terbagi dalam tiga sesi, Masterclass mengangkat tema kesehatan, Gastronomi dan Kecantikan serta menghadirkan beberpa pembicara seperti Chef Ragil, dan pengamat kecantikan tradisional, Nuning S Barwa.
Sesi ini ditayangkan secara live streaming selama 120 menit dari kanal Youtube Kemdikbud dan dihadiri secara daring oleh komunitas, para siswa - siswi SMK, akademi pelatihan, universitas dengan jurusan pariwisata dan perhotelan dan masyarakat secara umum.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemdikbud, Dr Restu Gunawan, M. Hum mengatakan bahwa ini adalah Program prioritas dari Kemdikbud, dimana rempah-rempah adalah komoditas utama abad terdahulu dan menjadi salah satu potensi yang sangat penting di Indonesia.
“Rempah bisa menjadi sebagai warisan dunia, tidak hanya itu tetapi kita juga perlu ada pengembangan dan pemanfaatannya dan perlu kerjasama dari beberapa pihak, selain itu rempah-rempah juga aspeknya cukup luas, mulai dari kesehatan, makanan hingga fashion,” tutur dr Restu kepada media di Almond Zucchini Cooking Studio.
Adanya program ini untuk mengedukasi calon pelaku usaha terutama dari kalangan milenial agar dapat memanfaatkan rempah-rempah nusantara dan siap mendukung sebagai duta budaya Indonesia.
“Diplomasi budaya melalui rempah-rempah nusantara merupakan faktor kunci untuk menemukan kembali bukti-bukti keterkaitan antara daerah-daerah di Indonesia dengan negara sahabat yang terhubung dalam jalur rempah,” papar dr Restu. (Baca juga: Nyeri Haid Bisa Diredakan dengan Konsumsi 6 Makanan Ini! Apa Saja? )
Selain itu Masterclass Sambung Rasa juga merupakan salah satu program untuk mensukseskan upaya pemerintah Indonesia yang mengajukan Jalur Rempah sebagai nominasi warisan budaya dunia ke UNESCO.
Lihat Juga: Kreasi Dessert Revolusioner yang Dirancang dengan Kecerdasan Buatan Hadir dalam FHA-HoReCa 2024 Singapura
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan terus menggerakan program pengenalan rempah-rempah nusantara kepada publik agar pemahaman tentang sejarah jalur rempah dapat hidup di masyarakat. (Baca juga: 4 Rekomendasi Liburan Akhir Tahun ala Raffi Ahmad dan Nagita Slavina )
Salah satu upaya tersebut adalah dengan mengadakan Masterclass Sambung Rasa: Master Rempah Dunia pada 27-29 November 2020, pukul 14.00 - 16.00 WIB di Almond Zucchini Cooking Studio, Jakarta Selatan.
Penyelenggaraan masterclass ini merupakan salah satu bagian dari program Jalur Rempah Kemdikbud untuk mengenalkan peranan rempah-rempah nusantara dalam diplomasi budaya Indonesia dan memberikan gambaran pemanfaatannya oleh para ahli untuk berbagai bidang kehidupan sehari-hari.
Terbagi dalam tiga sesi, Masterclass mengangkat tema kesehatan, Gastronomi dan Kecantikan serta menghadirkan beberpa pembicara seperti Chef Ragil, dan pengamat kecantikan tradisional, Nuning S Barwa.
Sesi ini ditayangkan secara live streaming selama 120 menit dari kanal Youtube Kemdikbud dan dihadiri secara daring oleh komunitas, para siswa - siswi SMK, akademi pelatihan, universitas dengan jurusan pariwisata dan perhotelan dan masyarakat secara umum.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemdikbud, Dr Restu Gunawan, M. Hum mengatakan bahwa ini adalah Program prioritas dari Kemdikbud, dimana rempah-rempah adalah komoditas utama abad terdahulu dan menjadi salah satu potensi yang sangat penting di Indonesia.
“Rempah bisa menjadi sebagai warisan dunia, tidak hanya itu tetapi kita juga perlu ada pengembangan dan pemanfaatannya dan perlu kerjasama dari beberapa pihak, selain itu rempah-rempah juga aspeknya cukup luas, mulai dari kesehatan, makanan hingga fashion,” tutur dr Restu kepada media di Almond Zucchini Cooking Studio.
Adanya program ini untuk mengedukasi calon pelaku usaha terutama dari kalangan milenial agar dapat memanfaatkan rempah-rempah nusantara dan siap mendukung sebagai duta budaya Indonesia.
“Diplomasi budaya melalui rempah-rempah nusantara merupakan faktor kunci untuk menemukan kembali bukti-bukti keterkaitan antara daerah-daerah di Indonesia dengan negara sahabat yang terhubung dalam jalur rempah,” papar dr Restu. (Baca juga: Nyeri Haid Bisa Diredakan dengan Konsumsi 6 Makanan Ini! Apa Saja? )
Selain itu Masterclass Sambung Rasa juga merupakan salah satu program untuk mensukseskan upaya pemerintah Indonesia yang mengajukan Jalur Rempah sebagai nominasi warisan budaya dunia ke UNESCO.
Lihat Juga: Kreasi Dessert Revolusioner yang Dirancang dengan Kecerdasan Buatan Hadir dalam FHA-HoReCa 2024 Singapura
(tdy)